Batas yang Tidak Membatasi

Sudah sejak 20-an tahun lalu gapura ini berdiri di Jalan Diponegoro Ungaran. Katanya, untuk menunjukkan batas wilayah "Kota" Ungaran. Padahal, wilayah Ungaran tidak berhenti di situ, melainkan masih 2 kilometer lagi ke arah selalatan. Masih terlalu jauh untuk mengucapkan selamat datang atau selamat jalan.

Lagipula, titik tersebut sama sekali tidak membatasi wilayah apa pun. Tidak kecamatan, tidak kelurahan, bahkan tidak pula RW. Hanya ada perbedaan RT antara wilayah di sisi timur dan barat jalan raya tersebut. Artinya, gapura itu lebih tepat dikatakan menjembatani kedua wilayah RT.

Manfaat terbesarnya tak lain hanya sebagai "ancer-ancer" bagi pendatang atau penumpang angkutan umum kepada sopirnya.