Header Ads

Permintaan


Seorang sahabat memintaku menulis tentang pacaran. Hmm... aku jadi bingung mau nulis apa. Coz dah banyak buku yang membahas tentang itu.

Dan hanya ada satu kata yang dapat melukiskan pacara secara tegas: HARAM!

Dalil yang ada pun sudah cukup banyak. Dari perintah menundukkan pandangan, hingga yang lebih tegas namun halus, "Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya (zina) itu adalah suatu perbuatan yang keji, dan suatu jalan yang buruk." (QS. Al Isra' : 32)

Yang menjadi masalah adalah, seseorang yang sudah tahu hukum pacaran, tapi masih nekat melanggarnya?

Aku hanya ingin mengatakan: Ikhwahfillah, berhati-hatilah kalian terhadap jebakan dosa yang satu ini. Emang sih, awalnya cuma bermula dari kagum (entah karena dia cakep, baik, perhatian, cerdas, dan sejuta alasan lainnya), habis itu ngaku-ngaku cinta dia karena Allah...

Benarkah?

Jika kamu mencintai dia karena Allah, sekuat tenaga kamu akan melakukan yang terbaik buatnya. Bukan sekadar memenuhi apa yang dia inginkan, tapi apa yang dia butuhkan. Dia butuh kesucian sebelum menikah, dia butuh dijauhkan dari siksa neraka, dia butuh belajar bahwa hanya Allah yang mencintainya dengan tulus tanpa pamrih.

Jika benar kamu mencintainya, kamu tak akan "menggoda"nya untuk berzina denganmu... bukan zina dalam arti zina besar, bahkan sekadar zina mata, zina telinga, zina hati dan pikiran... Itu bukan cinta, melainkan nafsu semata.

Kuakui, manusia awam seperti kita memang tak mungkin lepas dari zina hati dan pikiran... Jujur, kuakui kadang aku merasa begitu. Tapi sebagai manusia yang telah diberi akal dan hati, kita harus menggunakan keduanya untuk meminimalisasi dosa zina itu...

Marilah kita saling menjaga diri kita dan saudara kita dari zina itu. Semoga Allah mempertemukan kita di jannah-Nya...

No comments

Powered by Blogger.